cover
Contact Name
Kadek Wirahyuni
Contact Email
kadek.wirahyuni@undiksha.ac.id
Phone
+6282236067235
Journal Mail Official
kadek.wirahyuni@undiksha.ac.id
Editorial Address
Jalan Udayana No.11 Singaraja
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha
ISSN : http://u     EISSN : http://u     DOI : http://dx.doi.org/10.23887/jjpbs.v10i1
Core Subject : Education,
As an international, multi-disciplinary, peer-refereed journal, the scope of this journal is in learning and instruction area which provides a platform for the publication of the most advanced scientific researches in the areas of learning, development, instruction and teaching at Indonesia Language and Art Education. The journal welcomes original empirical investigation. The papers may represent a variety of theoretical perspectives and different methodological approaches. They may refer to any age level, from infants to adults and to a diversity of learning and instructional settings, from laboratory experiments to field studies. The major criteria in review and the selection process concerns the significance of the contribution to the area of learning and instruction. Instruction, learning and teaching, curriculum development, learning environment, teacher education, educational, technology, and educational development at Indonesia Language and Art Education
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 93 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 1 (2015):" : 93 Documents clear
PEMBELAJARAN TEKS FABEL BERDASARKAN KURIKULUM 2013 PADA SISWA DI KELAS VIII N SMP NEGERI 1 BANJAR ., Ni Putu Eka Purnama Dewi; ., Drs.I Wayan Artika,S.Pd,M.Hum; ., Ni Made Rai Wisudariani, S.Pd.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v3i1.6662

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan (1) perencanaan pembelajaran teks fabel di kelas VIII N SMP Negeri 1 Banjar, (2) pelaksanaan pembelajaran teks fabel di kelas VIII N SMP Negeri 1 Banjar. Subjek penelitian ini adalah guru Bahasa Indonesia yang mengajar di kelas VIII N SMP Negeri 1 Banjar dan siswa kelas VIII N SMP Negeri 1 Banjar. Objek penelitian ini perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran teks fabel di kelas VIII N SMP Negeri 1 Banjar. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi, dan wawancara. Data dianalisis dengan menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan RPP yang disusun oleh guru telah mencantumkan komponen-komponen seperti, identitas RPP, kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator pencapaian, tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, alokasi waktu, metode pembelajaran, langkah-langkah kegiatan pembelajaran, media dan sumber belajar, serta evaluasi pembelajaran. Masih ada beberapa kelemahan dalam RPP tersebut seperti, 1) guru belum mencantumkan alokasi waktu pada bagian penutup, 2) materi pelajaran perlu diperinci, 3) dalam penilaian guru belum mencantumkan kunci jawaban, dan 4) guru belum mencantumkan media yang akan digunakan dalam pembelajaran pada RPP. Pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru mengikuti langkah-langkah yang terdapat dalam RPP, terdiri atas kegiatan pendahuluan (mengucapkan salam, mengecek kehadiran siswa, apersepsi, penyampaian tujuan), inti (kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi/mengasosiasi, dan mengomunikasikan) dan penutup (membuat kesimpulan, tes tertulis, mengucapkan salam penutup). Ditemukan sejumlah kelemahan dalam pelaksanaan pembelajaran seperti guru belum mengemukakan topik yang akan dipelajari oleh siswa saat pertemuan selanjutnya dan guru tidak melaksanakan penilian sikap. Penilaian sikap ternyata digunakan sebagai formalitas saja. Kata Kunci : pembelajaran, teks fabel, kurikulum 2013 This study was aimed at describing (1) the lesson plan for teaching fable texts to the eighth grade students of SMP Negeri 1 Banjar, (2) the implementation of the teaching of fable texts to the eighth grade students of SMP Negeri 1 Banjar. The objects were the lesson plans and the implementation of the teaching of fable texts to the eighth grade students of SMP Negeri 1 Banjar. The data were collected using observation, documentation, and interview. The results showed that the lesson plans written by the teacher have listed the components such as the identity of the lesson plans, core competence, time allocation, indicators of achievement, aims of the teaching, teaching material, media and learning resources as well as teaching assessment. There were some weaknesses of the lesson plans such as 1) the teacher has not listed the time allocation in the closing part, 2) the material needs to be described in detail, 3) the teacher has not listed the media to be used in teaching in the lesson plans. The implementation by the teacher followed the steps in the lesson plans, consisting of pre-instructional activities (greeting, checking the students’ attendance, apperception, communicating the objectives), whilst activities (observation, asking questions, collecting information, processing information/association, and communicating information) and closing (drawing conclusion, giving a written test, leave taking). It was found that there were some weaknesses in the implementation such as the teacher having not presented the topic to be learned by the students in the following meeting and having not given an attitude test. The testing of attitude turned out to be just a formality.keyword : teaching, fable text, 2013 curriculum
PENGGUNAN MEDIA GAMBAR BERSERI BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERMAIN PERAN DALAM PEMBELAJARAN DRAMA PADA SISWA KELAS XI IPB2 SMA NEGERI 1 SERIRIT ., Kadek Vera Pratiwi; ., Drs.Gde Artawan,M.Pd; ., I Made Astika, S.Pd.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v3i1.4857

Abstract

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk (1) mengetahui langkah-langkah penggunaan media gambar berseri berbasis pendekatan saintifik untuk meningkatkan kemampuan bermain peran dalam pembelajaran drama, (2) mengetahui kemampuan siswa dalam bermain peran melalui penggunaan media gambar berseri berbasis pendekatan saintifik dalam pembelajaran drama, dan (3) mengetahui respons siswa terhadap penggunaan media gambar berseri berbasis pendekatan saintifik untuk meningkatkan kemampuan bermain peran dalam pembelajaran bermain drama pada siswa Kelas XI IPB 2 SMA Negeri 1 Seririt. Subjek dalam penelitian adalah siswa kelas XI SMA Negeri 1 Seririt yangberjumlah satu kelas (32 orang siswa), dan seorang guru bidang bahasa dan sastra Indonesia. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas (PTK), yang dianalisis dengan rancangan kuantitatif-kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, metode tes, metode angket/ kuesioner, dan metode wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pembelajaran drama dilaksanan dalam dua siklus, masing-masing siklus dirancang dalam dua kali pertemuan. Pada tindakan siklus I, siswa diberikan materi tentang drama, dan diajak memahami adegan-adegan drama dalam gambar berseri, (2) kemampuan siswa dalam pembelajaran sangat tinggi, yakni siswa mampu memenuhi KKM (kriteria ketuntasan minimal) yang telah ditentukan pihak sekolah, yaitu 75, pada siklus II, dan (3) dalam pembelajaran drama dengan menggunakan gambar berseri berbasis pendekatan saintifik, guru dan siswa mengalami berbagai kendala, antara lain (1) siswa merasa malu saat bermain peran, (2) media gambar berseri yg digunakan masih kurang rinci, dan (3) siswa masih belum memahami cara berdialog dengan baik. Pembelajaran drama dengan media gambar berseri berbasis pendekatan saintik sangat efektif diterapkan dalam pembelajaran. Oleh karena itu, guru bidang bahasa dan sastra Indonesia sudah seharusnya menggunakan media gambar berseri berbasis pendekatan saintifik, guna menunjang materi yang akan disampaikan kepada peserta didik.Kata Kunci : media gambar berseri, pendekatan saintifik, pembelajaran drama This study aimed (1) to know the steps of using series of pictures media based on scientific approach to improve the students’ achievement in acting on drama lesson, (2) to know the students’ achievement in acting through the using series of pictures media based on scientific approach on drama lesson and (3) to know the students’ response on the using of series of pictures media based on scientific approach to improve the students’ achievement in acting on drama lesson of grade XI IPB 2 students of SMA Negeri 1 Seririt. The subject of this study is the students of grade XI of SMA Negeri 1 Seririt which consists of 32 students (1class) and a teacher of Indonesian Language and Literature. This is a classroom based action research which is analyzed by quantitative-qualitative design. The methods of collecting the data are observation, test, questionnaire and interview. The result of the study shows that (1) the drama lesson is conducted in two cycles, each cycle is designed for two meetings. In cycle 1, the students are given a material about drama and asked to understand the acts of a drama based on the series of pictures given, (2) the students’ achievement in learning process are very high, in which the students are able to reach the KKM (students’ passing grade) which is already set by the school that is 75, in cycle 2, and (3) in drama learning process by using series of pictures based on scientific approach, the teacher and the students have some obstacles, those are (1) students are still shy in acting, (2) the series of pictures media that are used is still not detailed yet, and (3) the students still do not understand how doing dialogue well. Learning drama through series of pictures media based on scientific approach is very effective to be conducted in learning process. For that reason, teachers of Indonesian Language and Literature should be using the series of pictures media based on scientific approach in purpose to support the material which will be given to the students. keyword : series of pictures media, scientific approach, drama lesson
Campur Kode pada Guru Bahasa Indonesia Kelas VII di SMP Internasional Doremi Excellent School Denpasar ., I Gusti Ayu Adhi Pusparini; ., Drs. Ida Bagus Sutresna,M.Si.; ., I Made Astika, S.Pd.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v3i1.5295

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui jenis campur kode pada guru bahasa Indonesia kelas VII di SMP Internasional Doremi Excellent School Denpasar dan (2) mengetahui faktor yang menyebabkan terjadinya campur kode pada guru bahasa Indonesia kelas VII di SMP Internasional Doremi Excellent School Denpasar. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia kelas VII. Objek penelitian adalah campur kode pada guru bahasa Indonesia. Metode pengumpulan data adalah metode observasi dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jenis campur kode yang muncul pada tuturan guru bahasa Indonesia kelas VII di SMP Internasional Doremi Excellent School Denpasar yaitu campur kode ke luar dan campur kode ke dalam. Faktor yang menyebabkan terjadinya campur kode pada guru bahasa Indonesia kelas VII di Internasional Doremi Excellent School Denpasar yaitu (1) faktor peserta wicara, meliputi faktor keinginan penutur untuk menyanjung lawan bicara atau orang yang dijadikan sasaran pembicaraan, faktor keinginan penutur untuk menjelaskan, dan faktor kebiasaan penutur, (2) faktor topik atau pokok pembicaraan, meliputi faktor bahasa Indonesia yang tidak memiliki kosakata seperti unsur-unsur lain dan faktor kesederhanaan struktur bahasa lain.Kata Kunci : kode, campur kode, guru bahasa Indonesia The purposes of this study are (1) determine the type of code-mixing in Indonesian teacher in junior class VII International School Doremi Excellent Denpasar and (2) determine the factors that caused the code-mixing in Indonesian teacher in junior class VII International Doremi Excellent School Denpasar. This research used a qualitative descriptive design. The subjects were teachers Indonesian International junior class VII. The object of the research is code-mixing of Indonesian teachers. The method used to collect data is the method of observation and interview. These results indicate that this type of mixed code that appears on the speech Indonesian teacher in junior class VII International School Doremi Excellent Denpasar, outher code mixing and inner code mixing. The factors that caused the code-mixing in Indonesian teacher in class VII International School Doremi Excellent Denpasar, namely (1) the factors of speech participants, these aspects include factors speakers desire to flatter the other person or people who were targeted talks, speakers desire to explain the factors, and factors speakers habits, (2) factors topic or subject, these aspects include factors Indonesian who do not have a vocabulary like other elements, and the simplicity of the structure of a language other factors.keyword : code, code-mixing, teachers Indonesian
PEMBINAAN DAN MANAJEMEN PRODUKSI MAJALAH SEKOLAH PADA EKSTRAKULIKULER JURNALISTIK DI SMA NEGERI 4 SINGARAJA ., I Gede Gita Wiastra; ., Drs. I Wayan Rasna,M.Pd; ., I Made Astika, S.Pd.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v3i1.5415

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) teknik membina penerbitan majalah sekolah pada ekstrakulikuler jurnalistik di SMA Negeri 4 Singaraja dan (2) manajemen produksi majalah sekolah pada ekstrakulikuler jurnalistik di SMA Negeri 4 Singaraja. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah pembina dan tim redaksi majalah Kharisma SMA Negeri 4 Singaraja. Objek penelitian ini adalah pembinaan dan manajemen produksi majalah sekolah. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melaui metode observasi dan wawancara untuk teknik membina penerbitan majalah sekolah. Data mengenai manajemen produksi majalah sekolah dikumpulkan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah (1) teknik yang digunakan dalam membina penerbitan majalah Kharisma, yaitu tanya jawab, tes, diskusi, penugasan, bimbingan, dan motivasi dan (2) manajemen produksi majalah Kharisma SMA Negeri 4 Singaraja dapat dilihat dari fungsi-fungsi manajemen, yaitu perencanaan ditemukan adanya program kerja dan perencanaan isi majalah. Pada fungsi pengorganisasian ditemukan sistem perekrutan anggota dan sumber dana penerbitan. Fungsi pelaksanaan berjalan tidak sesuai perencanaan. Fugsi pengestafan dilakukan dengan pelatihan-pelatihan dan fungsi pengawasan kurang maksimal karena tidak dilakukan secara intens. Simpulan penelitian ini adalah (1) selain teknik motivasi, seluruh teknik yang digunakan oleh pembina di atas sangat tepat karena sesuai dengan karakteristik pembinaan yang dilaksanakan dan (2) manajemen produksi majalah Kharisma kurang baik karena pelaksanaan tidak sesuai dengan perencanaan yang disebabkan oleh kurang ketatnya pengawasan, walaupun dari segi perencanaan, pengorganisasi, dan pengestafan dijalankan dengan baik. Saran atas pelaksanaan penelitian ini adalah fungsi rekreatif ekstrakulikuler lebih dimaksimalkan agar siswa senang mengikuti kegiatan.Kata Kunci : pembinaan jurnalistik, manajemen majalah, ekstrakulikuler The objectives of this study were to describe (1) the technique of teaching the school magazine publication in journalism extracurricular at SMA Negeri 4 Singaraja and (2) the management of school magazine production in journalism extracurricular at SMA Negeri 4 Singaraja. This study used descriptive qualitative research design. The subjects of this study were the instructor and the editor team of Kharisma SMA Negeri 4 Singaraja magazine. The objects of this study were the coaching and the production management of the school magazine. The data in this research were collected through the method of observation, interview, and documentation with the instruments of observation guideline / field note and recording device. The results of this study were divided into two categories. First, the techniques used in teaching the publication of Kharisma SMA Negeri 4 Singaraja magazine, answers and questions technique, test technique, discussion technique, assignment technique, guidance technique, and motivation technique. Secondly, Kharisma magazine production management SMA Negeri 4 Singaraja can be seen from management functions, namely (1) planning, discovered the existence of the work program and planning of contents, (2) organizing, discovered systems and resources recruitment publication, (3) the implementation of the plan not run well, (4) staffing done with training, and (5) the supervision not maximum because of the less concentration of editorial leadership.The conclusions of this study are (1) in addition to motivational techniques, all techniques used by the coach in the beggining already right because according to the characteristics in places and (2) production management Kharisma magazine is not good because the implementation is not in accordance with the plan due to lack of strict supervision, although in terms of planning, organizing, and staffing run well. Suggestions for the implementation of this research is more extracurricular recreational function is maximized so that students enjoy participating in activities. The conclusions of this study are (1) in addition to motivational techniques, all techniques used by the builder at the very top of the right because according to the characteristics of the guidance is implemented and (2) production management Charisma magazine is not good because the implementation is not in accordance with the plan due to lack of strict supervision , although in terms of planning, organizing, and pengestafan run. Suggestions for the implementation of this research is more extracurricular recreational function is maximized so that students enjoy participating in activities.keyword : journalism coaching, magazine management, extracurricular
PENGGUNAAN DEIKSIS DALAM NASKAH PIDATO SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 BANJAR ., Dewa Putu Sarjana; ., Prof. Dr.Ida Bagus Putrayasa,M.Pd; ., Prof. Dr. I Nengah Martha,M.Pd
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v3i1.5782

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan bentuk deiksis yang digunakan siswa dalam menulis naskah pidato siswa kelas X SMA Negeri 2 Banjar, (2) mendeskripsikan jenis-jenis deiksis yang digunakan dalam menulis naskah pidato siswa kelas X SMA Negeri 2 Banjar, (3) mendeskripsikan jenis acuan berdasarkan letak anteseden dari masing-masing jenis deiksis yang digunakan dalam menulis naskah pidato siswa kelas X SMA Negeri 2 Banjar. Dalam mencapai tujuan ini, peneliti menggunakan rancangan deskriptif-kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X, yang mana siswa kelas X.3 sebagai sampelnya. Objek penelitian ini berupa deiksis yang terdapat dalam naskah pidato yang dibuat siswa kelas X.3 SMA Negeri 2 Banjar. Pengumpulan data menggunakan metode tes. Dari tes yang dilakukan siswa menghasilkan naskah pidato. Data yang diperoleh dianalisis dengan metode deskriptif-kualitatif yang meliputi tiga tahap, yaitu Reduksi data, penyajian data, dan penyimpulan. Hasil analisis menunjukkan bentuk deiksis yang digunakan siswa dalam menulis naskah pidato cukup beragam. Jenis-jenis deiksis yang siswa gunakan dalam menulis naskah pidato meliputi, (a) deiksis persona, (b) deiksis tempat, (c) deiksis waktu, (d) deiksis wacana, dan (e) deiksis sosial. Dilihat dari letak antesedennya, siswa menggunakan deiksis yang bersifat anafora dan katafora. Bentuk deiksis yang siswa gunakan memenuhi tiga bentuk, sedangkan jenis deiksis dari enam jenis deiksis yang ada hanya terpenuhi lima jenis saja. Dan dari jenis acuan yang digunakan sudah memenuhi teori yang ada. Dengan hasil ini siswa hendaknya memperhatikan penggunaan deiksis dalam menulis pidato karena dapat memengaruhi kekohesifan isi pidato. Kata kunci: deiksis, acuan, pidato, Kata Kunci : deiksis, acuan, pidato, This study aims to (1) describe the form dexis used by students in writing the speech class X SMA Negeri 2 Banjar, (2) describes the types dexis used in writing the speech class X SMA Negeri 2 Banjar, (3) describe the type of reference based on the location of the antecedents of each type dexis used in writing the speech class X SMA Negeri 2 Banjar. In achieving this goal, researchers used a qualitative descriptive design. The subjects were students of class X, which X.3 grade students as a sample. The object of this research is deiksis contained in speeches that made the students. Collecting data using the test method. From tests conducted students produce speech. Data obtained analysis with qualitative descriptive method which includes three phases, namely data reduction, data presentation, and inference. The analysis showed that students use dexis form in writing speeches are quite varied. Types dexis that students use in writing the speech, there are five types of dexis, namely persona dexis, place dexis, time dexis, discourse dexis, and social dexis. Judging from the layout antecedent, students using dexis that is anaphora and kataphora. Dexis form that students are using meets three forms, while the type dexis of six types dexis that there are only five species are fulfilled. And of the type of reference that meets existing theories. With this result the students should pay attention to the use of dexis in writing because it can affect the cohesiveness speech content of the speech.keyword : dexis, reference, speech,
MEDIA GURU DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS ULASAN DI KELAS VIII SMP NEGERI 2 SINGARAJA ., Putu Desi Arnadi; ., Dra. Sang Ayu Putu Sriasih,M.Pd; ., Ni Made Rai Wisudariani, S.Pd.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v3i1.6250

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) jenis-jenis media yang digunakan oleh guru dalam pembelajaran menulis teks ulasan, (2) keefektifan penggunaan media dalam pembelajaran menulis teks ulasan, (3) respons siswa terhadap penggunaan media dalam pembelajaran menulis teks ulasan, dan (4) kendala-kendala yang dihadapi oleh guru dalam penggunaan media pembelajaran pada pembelajaran menulis teks ulasan. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia kelas VIII dan siswa kelas VIII di SMP Negeri 2 Singaraja dengan objek penelitian berupa media pembelajaran yang digunakan oleh guru dalam pembelajaran menulis teks ulasan. Ada tiga metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu metode observasi, wawancara, dan kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) jenis-jenis media yang digunakan oleh guru dalam pembelajaran menulis teks ulasan cukup bervariasi, yaitu media berbasis manusia, media berbasis teks, media berbasis audio visual, dan media berbasis komputer. (2) media-media yang digunakan oleh guru dalam pembelajaran menulis teks ulasan mampu mengefektifkan pembelajaran menulis teks ulasan, media yang paling efektif digunakan adalah contoh teks ulasan, film, dan power point. (3) respons siswa terhadap penggunaan media pembelajaran menulis teks ulasan tergolong baik, dan (4) kendala-kendala yang dihadapi oleh guru dalam penggunaan media pembelajaran pada pembelajaran menulis teks ulasan meliputi kendala dalam pemilihan media, penyediaan fasilitas, penepatan waktu, dan karakteristik siswa.Kata Kunci : media guru, menulis teks ulasan This research aimed to describes (1) the types of media used by teacher in writing reviews text learning, (2) the effectiveness of the use of media in teaching writing reviews text, (3) the student’s response to the effectiveness of the use of media in teaching writing reviews text, dan (4) the constraints that faced by teacher when using media in teaching writing reviews text. This research uses descriptive qualitative research design. Subject in this research is Indonesia teacher of 8th grade and Students of 8th grade in SMP Negeri 2 Singaraja with the research object is instructional media used by teachers in teaching writing reviews text. Data collection method that used in this research are observation, interviews, and questionnaires. The data obtained is analyzed using descriptive qualitative analysis technique. The results of this research showed that (1) the types of media that used by teachers in teaching writing text review is varies, it is human media, text media, audio visual media, and computer media, (2) the media used by teacher in teaching writing reviews text is efektivable, the most effective media used is sample of reviews text, film, and power point, (3) the response of students to the effectiveness of the use of instructional media in writting reviews text learning is belong good, and (4) the constraints faced by teacher to the use of media in teaching writing text review comes from four sources, it is choosing media, facilities, time, and students.keyword : teacher’s media, writting review text
PEMBELAJARAN CERPEN BERDASARKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS X MA SYAMSUL HUDA TEGALLINGGAH ., Ni Luh Putu Ayu Ariani; ., Drs.I Wayan Wendra,M.Pd; ., Dra. Made Sri Indriani, M.Hum.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v3i1.7203

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran dan penjelasan mengenai (1) guru dalam melaksanakan pendekatan kontekstual pada pembelajaran cerpen, (2) faktor-faktor yang mendukung keberhasilan guru dalam menggunakan pendekatan kontekstual pada pembelajaran cerpen, (3) respon siswa terhadap pendekatan kontekstual yang digunakan guru dalam pembelajaran cerpen. Subjek penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia dan siswa kelas X di MA Syamsul Huda Tegallinggah dan objek penelitian adalah pembelajaran cerpen berdasarkan pendekatan kontekstual. Metode pengumpulan data yang digunakan berupa observasi, wawancara, dan kuesioner. Data yang diperoleh melalui ketiga metode tersebut dianalisis secara deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) guru dalam melaksanakan pendekatan kontekstual pada pembelajaran cerpen siswa kelas X MA Syamsul Huda Tegallinggah dikategorikan baik, karena sesuai dengan konsep, karakteristik, dan strategi-strategi dari CTL Hal ini dapat dilihat dari kegiatan belajar-mengajar yang telah dilakukan, serta komponen Contextual Teaching and Learning yang tercantum dalam setiap langkah-langkah pembelajaran yakni konstruktivisme, inquiry, bertanya, masyarakat belajar, pemodelan, refleksi, dan penilaian sebenarnya; (2) faktor-faktor yang mendukung keberhasilan guru dalam menggunakan pendekatan kontekstual pada pembelajaran cerpen di kelas X MA Syamsul Huda Tegallinggah antara lain faktor guru, faktor siswa, faktor sarana dan prasarana, faktor lingkungan, dan faktor kurikulum, dan (3) Siswa merespon positif terhadap kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan, yaitu ketika guru menerapkan pendekatan kontekstual dalam pembelajaran cerpen pada siswa kelas X MA Syamsul Huda Tegallinggah sebagian besar siswa (79%) memberikan respon positif.Kata Kunci : Kata kunci: pembelajaran cerpen, pendekatan kontekstual This study aims to provide an overview and explanation of (1) teachers in implementing the contextual approach to the study of short stories, (2) factors that support the success of teachers in using a contextual approach to the study of short stories, (3) students' response to the contextual approach used by teachers in learning stories. The subjects were Indonesian teachers and students of class X in the MA Syamsul Huda Tegallinggah and the object of research is the study of short stories based on a contextual approach. Data collection methods used were observation, interviews, and questionnaires. The data obtained through these three methods were analyzed descriptively qualitative and quantitative descriptive. The results showed that (1) teachers in implementing the contextual approach to learning the short story class X MA Syamsul Huda Tegallinggah categorized as good, because in accordance with the concept, characteristics and strategies of CTL It can be seen from the teaching and learning activities that have been carried out and Contextual teaching and learning component contained in each of the steps that constructivism learning, inquiry, questioning, learning communities, modeling, reflection, and the actual assessment; (2) factors that support the success of teachers in using a contextual approach to the study of short stories in class X MA Syamsul Huda Tegallinggah among other factors teachers, factors of students, a factor of facilities and infrastructure, environmental factors, and factors of curriculum, and (3) Students respond positively to the learning activities that have been implemented, ie when teachers apply the contextual approach in learning stories in class X MA Syamsul Huda Tegallinggah most students (79%) gave a positive response.keyword : Keywords: stories of learning, contextual approach
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EXPERIENTIAL LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI PADA SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 2 TAMPAKSIRING ., Ni Ketut Sriani; ., Prof. Dr. I Made Sutama,M.Pd; ., Ida Ayu Made Darmayanti, S.Pd.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v3i1.4776

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan menulis paragraf deskripsi dengan penerapan model pembelajaran experiential learning, mendeskripsikan langkah-langkah pembelajaran yang tepat melalui penerapan model pembelajaran experiential learning, dan mendeskripsikan respons siswa terhadap penerapan model pembelajaran experiential learning dalam pembelajaran menulis paragraf deskripsi. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII B SMP Negeri 2 Tampaksiring dan guru bahasa Indonesia di kelas tersebut. Objek penelitian ini adalah keterampilan menulis paragraf deskripsi siswa, langkah-langkah pembelajaran menulis paragraf deskripsi, dan respons siswa terhadap pembelajaran menulis paragraf deskripsi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, tes, kuesioner, dan wawancara. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Penerapan model pembelajaran experiential learning dapat meningkatkan keterampilan menulis paragraf deskripsi siswa kelas VII B SMP Negeri 2 Tampaksiring. Data refleksi awal menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelas adalah 70 (cukup), kemudian menjadi 74,8 (cukup) pada siklus I dan meningkat menjadi 82,2(baik) pada siklus II. (2) Terdapat beberapa langkah penerapan model pembelajaran experiential learning untuk meningkatkan kemampuan menulis paragraf deskripsi, dan (3) Siswa memberikan tanggapan sangat positif terhadap penerapan model pembelajaran experiential learning dalam pembelajaran menulis paragraf deskripsi. Berdasarkan hasil penelitian ini, peneliti lain disarankan untuk mengadakan penelitian lanjutan yang sejenis degan penelitian ini, sehingga diperoleh hasil yang lebih meyakinkan serta sebagai sumbangan bagi guru untuk bahan kajian dan peningkatan mutu pendidikan.Kata Kunci : model pembelajaran experiential learning, paragraf deskripsi This research aimed at describing students’ competency in writing descriptive paragraph through the application of experiential learning method, describing the steps of experiential learning method and describing the students’ response to the experiential learning method in writing descriptive paragraph. This research was in the form of classroom action based research. The subjects of this research were VII B students at SMP Negeri 2 Tampaksiring and the teacher who teach Indonesian language subject in that class. The object of this research was the students’ competency in writing descriptive paragraph, the steps of writing descriptive paragraph, and students’ response to the experiential learning method in writing descriptive paragraph. Observation, test, questionnaire and interview were the method used by the researcer in collecting the data. The collected data were analyzed by using qualitative and quantitative technique. The result of this research showed that (1) Application of experiential learning method can increase students’ competency in writing descriptive paragraph. The preliminary observation data reflect that the mean of the students in that was 70 (sufficient), increasing become 74,8 (sufficient) in cycle I and 82,2 (good) in cycle II. (2) There were some steps of experiential learning method that could be applied to increase the students’ competency in writing descriptive paragraph. (3) The students give positive response to the application of experiential learning method in writing descriptive paragraph. The result of this research reflect that the experiential learning method was good to apply in teaching writing descriptive paragraph in the classroom.keyword : experiential learning method, descriptive paragraph
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK (PROJECT BASED LEARNING) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS PROSEDUR KOMPLEKS OLEH GURU DI KELAS X BAHASA BUDAYA DI SMA NEGERI 4 SINGARAJA ., I Kadek Sudarsana; ., Drs. I Wayan Rasna,M.Pd; ., Drs.I Wayan Artika,S.Pd,M.Hum
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v3i1.5290

Abstract

Penelitian ini bertujuan (1) mendeskripsikan wujud perencanaan (Silabus dan RPP) penerapan model pembelajaran berbasis proyek (project based learning) dalam pembelajaran menulis teks prosedur kompleks kelas X Bahasa Budaya SMA Negeri 4 Singaraja, (2) mendeskripsikan hambatan penerapan model pembelajaran berbasis proyek (project based learning) dalam pembelajaran menulis teks prosedur kompleks kelas X Bahasa Budaya SMA Negeri 4 Singaraja, dan (3) mendeskripsikan keunggulan penerapan model pembelajaran berbasis proyek (project based learning) dalam pembelajaran menulis teks prosedur kompleks kelas X Bahasa Budaya SMA Negeri 4 Singaraja. Penelitian ini menggunakan ancangan deskriptif-kualitatif. Subjek penelitian adalah guru bahasa Indonesia dan siswa kelas X Bahasa Budaya serta objek penelitian ini ialah pembelajaran menulis teks prosedur kompleks dengan model pembelajaran berbasis proyek (project based learning) di kelas X Bahasa Budaya yang meliputi: perencanaan, hambatan, dan keunggulan dalam pembelajaran teks prosedur kompleks. Data penelitian ini dikumpulkan melalui metode observasi dan wawancara. Instrumen penelitian ini adalah lembar observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) wujud perencanaan (silabus) yang mencakup beberapa komponen, yaitu komponen silabus Kurikulum 2013 meliputi: identitas mata pelajaran, kompetensi inti, kompetensi dasar, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar. RPP mencakup beberapa komponen, yaitu: kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pembelajaran, media/alat pembelajaran dan sumber pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan penilaian. Hambatan yang dihadapi guru ada dua yaitu dari aspek guru dan peserta didik. Keunggulan yang dapat ditemukan adalah peserta didik termotivasi dan lebih terbuka mengeluarkan ide-idenya. Kata Kunci : pembelajaran berbasis proyek, teks prosedur kompleks This research has purposes (1) to describe the form of planning (syllabus and RPP) the applying the model of Project Based Learning in learning how to write the complex procedure text class X Culture Language SMA Negeri 4 Singaraja, (2) to describe the obstacles in applying the project based learning model in learning how to write the complex procedure text class X Culture Language SMA Negeri 4 Singaraja, and (3) to describe the superiority of applying the project based Learning in learning how to write the complex procedure text class X Culture Language SMA Negeri 4 Singaraja. This research used the Descriptive-qualitative design. The subjects of this research were the Indonesia Language teacher and the students in class X Culture Language with the object of this research was the complex procedure text learning. The data of this research were collected through observation and interview method. The instruments of this research were the observation sheet and documentation. The result of this research showed that (1) the form of planning (syllabus) that covered several component, that is the components of syllabus curriculum 2013 that covered: the identity of the lessons, KI, KD, learning materials, learning activities, assessment, duration, and resources. RPP covered several components, that is: KI, KD, indicators, learning goals, learning materials, learning methods, media/learning tools, and learning resources, learning activities and assessment. There are two obstacles that faced by the teacher, that is from the teacher’s aspect and the students. The superiority that can found are the students can be motivated and more open to share their ideas. keyword : project based learning, complex procedure text
KESESUAIAN ANTARA RPP DAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SMA DI KOTA SINGARAJA ., I Gusti Agung Ayu Ria Mahayani; ., Drs.I Wayan Artika,S.Pd,M.Hum; ., Ida Ayu Made Darmayanti, S.Pd.
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v3i1.5324

Abstract

Penelitian ini bertujuan (1) mengkaji RPP guru bahasa Indonesia SMA di Kota Singaraja dalam pembelajaran bahasa Indonesia, (2) mengkaji implementasi RPP yang dilaksanakan oleh guru bahasa Indonesia SMA di Kota Singaraja dalam pembelajaran bahasa Indonesia, (3) mengkaji hubungan RPP dan pandangan guru bahasa Indonesia SMA di Kota Singaraja terhadap RPP serta implementasi dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Subjek dalam penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia yang mengajar di SMA Negeri 1 Singaraja yaitu Agus Sujianto, S.Pd., guru di SMA Negeri 3 Singaraja yaitu Ni Komang Rika Damayanti, S.Pd., guru di SMA Negeri 4 Singaraja yaitu Ni Komang Arniati, S.Pd., dan guru di SMA LAB Undiksha Singaraja, yaitu I Gusti Ayu Komang Wiliani, S.Pd. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini adalah (1) implementasi RPP tidak sepenuhnya sejalan dengan RPP yang telah dipersiapkan, (2) pandangan guru terhadap RPP memengaruhi pelaksanaan dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Sehingga, guru mengimplementasikan RPP sesuai dengan kondisi dan situasi di kelas. Hal itu menunjukkan bahwa antara perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia tida sesuai. Kata Kunci : RPP, Implementasi RPP, Pembelajaran Bahasa Indonesia This research aims to (1) assess RPP Indonesian high school teacher in the city of Singaraja in learning Indonesian, (2) assess the implementation of the RPP is implemented by Indonesian high school teacher in the city of Singaraja in learning Indonesian, (3) examine the relationship RPP and the views of teachers Indonesian School in Singaraja on lesson plans and implementation in learning Indonesian. Subjects in this study were Indonesian teachers who teach in SMAN 1 Singaraja, namely Agus Sujianto, S.Pd., teacher at SMAN 3 Singaraja, namely Ni Komang Rika Damayanti, S.Pd., teacher at SMAN 4 Singaraja, namely Ni Komang Arniati, S.Pd., and teachers in high school LAB Undiksha Singaraja, that I Gusti Ayu Komang Wiliani, S.Pd. Data collection methods used in this study were interviews, observation, and documentation. Data were analyzed using qualitative descriptive technique. Results of this study were (1) the implementation of the RPP is not entirely in line with the CSP that has been prepared, (2) the views of teachers to influence the implementation of the RPP in learning Indonesian so, teachers implement lesson plans to adjust to the conditions and situations in the classroom. It shows that between planning and execution of Indonesian language learning is not appropriate. keyword : Lesson Plan, The implementation of Lesson Plan, Learning Indonesian Language

Page 1 of 10 | Total Record : 93